Tips Aman Gunakan Zoom supaya Tidak Alami Zoombombing

 Tips Aman Gunakan Zoom supaya Tidak Alami Zoombombing

Dalam era pandemi layaknya selagi ini aplikasi Zoom jadi tidak benar satu aplikasi yang banyak digunakan untuk laksanakan pertemuan online. Akan tetapi, penggunaan alikasi ini menimbulkan kekuatiran baru yaitu terdapatnya serangan zoombombing. Seperti perihal yang menimpa selagi rapat online Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Wantiknas) yang ramai dibicarakan sebagian selagi lantas di mana ada penyusup yang tiba-tiba laksanakan sharing konten porno. Baca juga: AS, Taiwan, Jerman, dan Singapura Larang Penggunaan Aplikasi Zoom, Apa Alasannya? Lantas, bagaimana caranya supaya aman selagi memakai zoom tanpa harus mengalami Zoombombing. Berikut sebagian tipsnya: 

1. Gunakan aplikasi paling baru Melansir berasal dari Pcmag, Kamis (17/4/2020) tidak benar satu yang sanggup diupayakan supaya aplikasi zoom aman berasal dari zoombombing adalah dengan tetap memperbarui aplikasi. Dapatkan informasi, gagasan dan insight di e-mail kamu. Daftarkan e-mail Oleh karena itu periksa dan instal pembaruan pada semua perangkat daerah aplikasi Zoom digunakan.

 2. Gunakan kata sandi dan ID unik untuk panggilan Lihat Foto Zoom dilarang di SpaceX(Screen Rant) Saat memicu account zoom, aplikasi dapat memberikan ID Rapat Pribadi (PMI) yang berupa kode numerik untuk dibagikan kepada rekan ketika Anda ingin berjumpa dengan mereka. Yang kedua ada opsi untuk menghasilkan ID unik sebagai pilihan daripada memakai PMI Anda. Sebaiknya Anda memakai opsi kedua. PMI sanggup dipakai selagi situasi khusus layaknya selagi pertemuan berulang dengan group kecil orang. PMI tak pernah kedaluwarsa supaya orang sanggup berhimpun tanpa harus meminta kode atau tautan baru sepanjang tetap sama. Namun, selagi seseorang memberikan PMI-nya, siapa pun yang memiliki dapat enteng untuk coba masuk ke rapat kapan pun itu. Sementara opsi ID unik, dapat muncul tidak serupa setiap Anda menjadwalkan pertemuan baru, supaya lebih aman. Selain itu ada opsi kata sandi otomatis yan Aplikasi

g sanggup Anda tambahkan di sini. Baca juga: 6 Cara Membuat Format Tulisan Unik di WhatsApp 3. Aktifkan area menunggu Dengan mengaktifkan fitur waiting room atau area menunggu peserta yang berhimpun diharuskan menunggu persetujuan lebih-lebih dahulu. Sehingga kecuali terkandung nama yang kalau tidak dikenal, orang selanjutnya sanggup ditolak. Ini untuk menghambat siapa pun muncul di panggilan secara tak terduga. 

4. Pastikan kamu mengatur seting ‘only host’ pada pilihan sharing layar Saat panggilan zoom dilakukan pastikan tak ada siapa pun yang sanggup membajak layar. Caranya adalah dengan meyakinkan bahwa cuma host yang diizinkan untuk membagi layarnya. Adapun langkahnya masuk ke pengaturan navigasi pesonal, klik Settings>In Meeting (Basic) and look for Screen sharing. Selanjutnya klik opsi “only host” pada pilihan siapa yang sanggup laksanakan share. Sebetulnya selagi fitur sharing layar atau gambar Zoom digunakan, memungkinkan peserta memicu catatan berkaitan apa yang mereka lihat. Hal ini memungkinkan untuk menghasilkan kolaborasi visual yang menarik. Sayangnya peserta yang nakal sanggup menyalahgunakannya. 

Baca juga: Cara supaya WhatsApp Tidak Disadap 5. Buat pertemuan khusus undangan Salah satu langkah untuk halangi siapa saja yang berhimpun adalah dengan menjadikannya rapat khusus undangan supaya ketika mereka berhimpun mereka harus memakai alamat emai sesuai undangan. Akan tapi fitur ini cuma untuk account zoom berbayar. 6. Kunci rapat selagi udah terasa Ketika semua orang yang dikehendaki dalam rapat udah berhimpun maka sebaiknya kunci rapat bagi peserta baru. Caranya selagi rapat berjalan klik ‘Participans’. Setelahnya panel peserta dapat terbuka. Selanjutnya klik More>Lock Meeting. 7. "Tendang" orang yang menyangsikan Apabila ada seseorang yang tidak Anda ingin sanggup melewati beraneka celah dan bergabung, maka sebaiknya "tendang" dia. Caranya adalah dengan membuka panel peserta di sebelah kanan. Arahkan kursor ke atas nama yang ingin ditendang lantas klik ‘delete’.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan WhatsApp di Komputer dan Laptop

Menyewa Mobil di Jakarta: Solusi Praktis untuk Perjalanan Bisnis

Mengembangkan Hubungan yang Baik dengan Layanan Jasa Pajak Anda